Belajar biologi biasanya identik dengan buku tebal, hafalan materi, dan teori yang panjang. Tapi kali ini, belajar biologi jadi pengalaman yang seru dan—yang paling penting—enak! Bersama Bu Yuni, kita menjalani praktik pembuatan produk hasil fermentasi. Bukan sekadar belajar tentang mikroorganisme, tapi juga langsung membuat makanan lezat dari hasil fermentasi.
Setiap kelompok punya tugasnya masing-masing. Ada yang membuat donat yang empuk dan manis, corndog dengan lapisan luar yang renyah, martabak mini yang harum menggoda, kue cubit yang lumer di mulut, dan pizza dengan topping melimpah. Proses pembuatannya penuh tantangan dan tawa. Ada yang adonannya terlalu cair, ada yang kelupaan ragi, ada juga yang sibuk mendekorasi makanannya supaya kelihatan lebih estetik sebelum difoto.
Selama praktik, Bu Yuni dengan sabar membimbing kami. Beliau bukan hanya menjelaskan proses fermentasi dengan detail, tapi juga ikut berkeliling, membantu setiap kelompok, dan sesekali ikut mencicipi hasil kreasi kami. Rasanya menyenangkan bisa belajar dengan cara yang berbeda, tanpa tekanan, dan pastinya bikin perut bahagia. Setelah semua makanan matang, inilah bagian yang paling ditunggu—makan bareng! Sesi mencicipi ini benar-benar jadi momen yang seru. Semua saling berbagi hasil buatan mereka, membandingkan rasa, dan tentu saja menggoda kelompok lain kalau ada yang bentuk atau rasanya agak "unik". Ada yang hasilnya sempurna, ada juga yang mungkin kurang ragi tapi tetap habis dimakan karena lapar.
Belajar biologi hari ini benar-benar berkesan. Nggak cuma menambah ilmu tentang fermentasi, tapi juga mempererat kebersamaan. Bisa kerja kelompok sambil bercanda, bereksperimen dengan bahan makanan, lalu menikmati hasilnya bersama-sama—rasanya pengalaman ini nggak akan terlupakan. Kalau saja semua pelajaran bisa seseru ini, pasti sekolah bakal lebih menyenangkan setiap harinya!
Tags
Eksperimen